Back

Untuk Pertama Kalinya Politala Menjadi Tuan Rumah Pekan Seni Mahasiswa Daerah Kalimantan Selatan Tahun 2024

Politala – Politeknik Negeri Tanah Laut menjadi tuan rumah bagi perhelatan akbar Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) Kalimantan Selatan 2024. Acara yang berlangsung meriah ini menjadi ajang unjuk bakat dan kreativitas mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kalimantan Selatan. Khususnya, kategori Dangdut dan Keroncong mendapat perhatian besar dari para penonton dan peserta.

Kategori Dangdut dan Keroncong dalam Peksimida tahun 2024 ini menarik minat banyak mahasiswa. Mereka tidak hanya menampilkan kemampuan vokal tetapi juga penghayatan terhadap musik tradisional yang kaya akan budaya dan sejarah.

Acara pembukaan Peksimida ini sendiri diawali dengan penandatangan MOU antara Politala bersama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan serta juga MOU Politala dengan PT. Perembe yaitu Perusahaan yang bergerak di bidang pengembang property. Setelah penandatanganan MOU, juga dilaksanakan kegiatan penyerahan penghargaan kepada unit kegiatan mahasiswa Politala terbaik tahun 2024 ini yaitu UKM Menwa peringkat satu, FSI Al Ikhwana peringkat dua serta KSR PMI Politala peringkat tiga.

Dalam sambutannya, Direktur Politeknik Negeri Tanah Laut, Dr. Hj. Mufrida Zein, S.Ag, M.Pd, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas terlaksananya Peksimida 2024 di Politala. “Ini adalah kesempatan emas bagi mahasiswa untuk menunjukkan kreativitas dan kemampuan seni mereka. Kami bangga bisa menjadi bagian dari acara besar ini,” ujarnya.

Sementara itu, PJ. Bupati Tanah Laut, Syamsir Rahman yang membuka secara resmi kegiatan Peksimida kali ini, dalam sambutannya beliau menyampaikan beberapa hal yaitu terkait MOU antara Politala dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan.

Syamsir Rahman berharap agar Politala bisa turut serta membantu dalam hal pengawasan dan juga mempersiapkan sumber daya manusia untuk 16 ribu hektar Kawasan pertanian untuk ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Tanah Laut. Sementara itu, untuk kegiatan Peksimida sendiri, Syamsir Rahman sangat mengapresiasi Politala bisa menjadi tuan rumah kegiatan ini karena Politala adalah kebanggan Kabupaten Tanah Laut yang memiliki gedung dan fasilitas sangat mewah.

Para peserta Dangdut menunjukkan kebolehannya dalam bernyanyi, sementara para peserta Keroncong memukau dengan vokal lembut nan indah. Setiap penampilan disambut dengan tepuk tangan meriah dan sorakan dari para penonton yang memenuhi gedung acara.

Para juri yang terdiri dari musisi dan akademisi ternama memberikan penilaian yang ketat namun adil. Mereka menilai berdasarkan teknik vokal, penghayatan, penampilan panggung, serta kesesuaian dengan genre yang dibawakan. Komentar dan masukan dari para juri menjadi bekal berharga bagi para peserta untuk terus mengembangkan bakat dan keterampilan mereka nantinya.

Setelah melalui proses audisi dan penilaian, perwakilan dari Politala yaitu Diva Dea Nova dari prodi Agroindustri meriah peringkat juara 1 dalam lomba tangkai Keroncong Puteri sedangkan Abdullah dari  prodi Teknologi Otomotif meraih juara harapan 1 dalam lomba tangkai Dangdut Putra.

Hasil membanggakan pun diraih oleh sejumlah perwakilan mahasiswa Politala pada tangkai lomba lain yang diselenggarakan di perguruan tinggi lainnya. Seperti diantaranya Saufi Apriyandi dari prodi Teknologi Informasi meraih juara 1 dalam lomba tangkai Fotografi Artistik, Maisarah dari prodi Teknologi Informasi meraih Juara 3 dalam lomba tangkai Komik Strip, Panji Angger Waspada dari prodi TRKJJ meraih juara 2 dalam lomba tangkai Monolog, Nova Dwi Kesumawati dari prodi Teknologi Informasi meraih juara 3 dalam lomba tangkai Baca Puisi dan Chandra Adhi Saputra dari prodi TRKJ meraih juara 3 dalam lomba tangkai Solo Pop Putra.

Para pemenang dalam peksimida ini nantinya akan mewakili Kalimantan Selatan dalam ajang Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) mendatang.

Dengan dilaksanakannya Peksimida 2024 ini, diharapkan semangat seni dan budaya di kalangan mahasiswa Kalimantan Selatan semakin berkembang. Acara ini membuktikan bahwa seni tradisional seperti Dangdut dan Keroncong masih sangat dicintai dan mampu menjadi jembatan untuk mempererat tali silaturahmi serta memperkaya khasanah budaya Indonesia. Hms_Politala