Back

Kuliah Umum & Diskusi Peluang Startup Sebagai Solusi Serta Edukasi Kesehatan Gigi & Mulut di Masa Pandemi dengan Pemanfaatan Teknologi

Politala – Dilaksanakan kuliah umum & diskusi peluang startup sebagai solusi serta edukasi kesehatan gigi & mulut di masa pandemi dengan pemanfaatan teknologi, Rabu (13/10). Kegiatan daring via zoom & YouTube streaming ini diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala) bersama SMK Negeri 2 Singkawang selaku partnership Politala.

GIGI.ID, MRD Academy, Ghalih Foundation, Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Pelaihari, periksa.id, bintang kecil, dan Musikalisasi Kaos Bumi menjadi pendukung pelaksanaan kegiatan.

Diundang pembicara utama dalam kuliah umum kali ini yaitu Dr. drg. Armelia Sari Widyarman, M.Kes selaku Founder dan CEO GIGI.ID. Adapun pembicara serta panelis yang diundang lainnya terdiri dari Muhamad Saleh (Chief Community GIGI.ID), M. Abthal Arrisyi (Business Development Periksa.id), Melia Lustojoputro (Founder/CEO Bintang Kecil), Putri Angie (Founder Tangan Angie), Ardi Putra Baramuli (Partnership GIGI.ID), drg. Safira Khairina (Partnership GIGI.ID), drg. Pramadita Allia (Partnership GIGI.ID), dan dimoderatori oleh Muhammad Ghalih, S.I.Kom, M.Sc., CTM selaku dosen Politala dan CEO Ghalih Foundation.

“Politeknik Negeri Tanah Laut, sesuai dengan Visi dan Misi yang tertuang adalah menciptakan lulusan yang unggul dalam berbagai bidang termasuk Technoprenuer” ucap Direktur Politala, Dr. Mufrida Zein, S.Ag., M.Pd di dalam sambutannya saat membuka secara resmi kegiatan.

Kepala BSI KCP Pelaihari, Zainal Abidin dalam hal ini juga memberikan sambutan. Kemudian Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Singkawang, H. Aprizal, M.Pd juga turut mengikuti jalannya kegiatan.

Total peserta yang berhadir secara daring via zoom sekitar 400 orang peserta, khususnya terdiri dari mahasiswa Politala.

Direktur Politala menyampaikan harapan dengan diadakannya kuliah umum yang mengundang narasumber dari GIGI.ID, “Sebagai aplikasi telemedicine pertama yang fokus untuk kesehatan gigi dan mulut di Indonesia, kerjasama ini sangatlah kami tunggu, terutama bagi mahasiswa-mahasiswi kami. Baik pasien dan dokter gigi sangat terbantu, karena pada masa pandemi seperti ini banyak keterbatasan dalam pemeriksaan gigi dan mulut”, pungkasnya. Hms_Politala