Konferensi Internasional Pertama POLITALA
Politala- Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia telah mengganggu kestabilan perekonomian Nasional termasuk Provinsi Kalimantan Selatan. Diperlukan langkah-langkah efektif yang cepat untuk dapat menumbuhkan perekonomian di daerah, Politeknik Negeri Tanah Laut menyadari hal tersebut dengan menyelenggarakan Konferensi Internasional pertama di Kabupaten Tanah Laut yang bertajuk POLITALA International Conference on Tourism and Agriculture (PICTA) dari tanggal 16-17 Desember 2020 di lantai. 2 gedung Muhammad Nuh POLITALA.
Konferensi internasioanal yang dilaksanakan secara daring ini diikuti oleh 1300 an peserta yang berasal dari dalam dan luar negeri, 15 Universitas/Institusi dan diisi oleh narasumber dari 5 negara yaitu dari Indonesia Rina Pebriana, SE., M.Comm (Dosen, Koordinator Program Studi Akuntansi POLITALA), Dr. Muhammad Uhaib As’ad, M.Si (Universitas Islam Kalimantan), Amalia Rezeki, M.Pd (The Biology Education Study Proggram at Univercity of Lambung Mangkurat (ULM) yang sekaligus mewakili Sahabat Bekantan Indonesia Fondation (SBI).
Sedangkan Dr. Tanima Bhattacharya (Post Doctoral Reasearcher, School of Chemistry and Chemical Engineering, Hubei University, Faculty Member, Novel Global Community Education Foundation, Australia) dari India, Dr. Macario G. Gayeta (Professor, Researcher, International Reviewer, Section Editor at Seinsense Business Review, University of the East Caloocan) dari Filipina, Dr. Muhammad Yaseen dari Pakistan dan Prof. Dr. Shumizu (Associate Professor, Ph.D ,Department of Agro-Environmental Sciences ,Faculty of Agriculture Kyushu University) dari Jepang.
Yang dapat digaris bawahi dalam konferensi international kali ini adalah tentang bagaimana POLITALA sebagai induk pendidikan tinggi di Kabupaten Tanah Laut dapat turut serta memajukan sektor pertanian di daerah, serta lebih menggali potensi-potensi wisata yang ada di Kabupaten Tanah dan pengelolaan yang baik agar dapat memajukan perekenomian rakyat di daerah. Diharapkan POLITALA, Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat saling bahu-membahu meningkatkan perekonomian dengan potensi-potensi yang ada. HMS_Politala