Politala Dukung Tanah Laut Sebagai Sentra Tanaman Herbal
Politala – Selasa 15 Februari 2022, bertempat di Aula Gedung Kuliah Terpadu Politala, diselenggarakan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Politala, Meratus Resources Development dan Yayasan Mizanul Amal Musyafirin dengan PT Industri Pesantren Indonesia dan PT Mutiara Negara Daha.
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Tanah Laut H. Sukamta, Direktur Politala Dr. Mufrida Zein, S.Ag., M.Pd dan Pendiri sekaligus Dewan Penyantun Politala Dr. Sihabuddin Chalid, M.M.Pd.
Setelah melaksanakan penandatangan Nota Kesepahaman, dilaksanakan pula penyerahan buku secara simbolis kepada Dinas Perpustakaan dan Arsip daerah Kabupaten Tanah Laut yang berjudul Pendidikan Islam Menurut Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari karangan Dr. Mufrida Zein, Sistem Pengendalian Manajemen karangan Muhammad Ghalih, S.I.Kom., M.Sc dan Rina Pebriana, S.E., M.Comm dan History of Politala Sebuah Kebijakan Unggul karangan Dr. Sihabuddin Chalid dan Dr. Mufrida Zein.
Ketua Ikatan Pondok Pesantren Kalsel KH. Mukri Yunus yang turut berhadir di acara mengatakan, Kabupaten Tanah Laut sangat perlu diadakan usaha mikro, industri, pertanian dan bisnis lainnya.
“Dengan kerjasama ini bisa menjadi percontohan seperti kampung jahe yang ada di Kabupaten Tapin. Semoga politala bisa menjadi inisiasi untuk memulai demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, ucap Mukri Yunus.
Selanjutnya Direktur PT Mutiara Negara Daha Bambang Misdiyanto dalam sambutannya berharap agar Politala dan Pemerintah Daerah dapat membina para petani jahe di daerah. Bambang juga mengatakan bahwa pencanangan kampung jahe ini adalah yang pertama di Tanah Laut.
Politala yang memiliki Program Studi Agroindustri diharapkan dapat turut berkolaborasi dengan program kampung jahe, seperti yang disampaikan Direktur Politala. “Harapannya Prodi Agroindustri bisa tanam, petik, olah dan jual menggunakan teknologi dalam produk jahe sehingga menjadi minuman khas Kalsel khususnya Tanah Laut”, tutur Direktur.
Apresiasi turut diberikan Bupati Tanah Laut dalam sambutannya. Bupati berharap Politala sebagai Perguruan Tinggi kebanggaan masyarakat Tanah Laut dapat menjadi lokomotif di daerah dalam produksi jahe. Ditambahkan bahwa manfaat tanaman jahe saat pandemi sangat penting untuk menunjang daya tahan tubuh di masa pandemi.
Bupati juga meminta kepada perusahaan yang terkait untuk menjadikan Politala sebagai tempat pengolahan dan produksi hasil panen jahe nantinya. “Dengan kepindahan Ibukota Negara nantinya, Tanah Laut menjadi aktor penting dalam penyuplai bahan pangan di Kalimantan dan saya harap dengan kerjasama ini sebagai langkah sukses Tanah Laut menjadi sentra tanaman herbal”, pungkas Bupati dalam sambutannya. Hms_Politala